Sidoarjo, 18 Desember 2023 - Di tengah semangat menjaga lingkungan hidup, anak-anak berkebutuhan khusus di Sidoarjo menemukan kesenangan dan keterlibatan yang luar biasa dalam kegiatan pembelajaran pilah dan olah sampah. Program inovatif ini tidak hanya memberikan dampak positif pada lingkungan, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus.
Puluhan anak dari berbagai sekolah dan lembaga pendidikan khusus di Sidoarjo bergabung dalam kegiatan yang diadakan oleh pemerintah setempat dan beberapa lembaga swadaya masyarakat. Mereka tidak hanya diajarkan untuk memahami pentingnya mendaur ulang sampah, tetapi juga dilibatkan langsung dalam proses pilah dan olah sampah secara kreatif.
Dalam sesi pembelajaran, para anak diajak untuk merancang kerajinan tangan dari bahan-bahan yang dapat didaur ulang. Proses ini tidak hanya meningkatkan keterampilan artistik mereka, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang potensi positif yang dapat dihasilkan dari sampah yang diolah dengan benar.
"Kami melihat dampak positif yang luar biasa pada anak-anak. Mereka tidak hanya senang, tetapi juga merasa terlibat secara aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan," kata Ibu Ratna, salah satu fasilitator kegiatan.
Sesuai dengan semangat inklusivitas, kegiatan ini dirancang untuk memastikan bahwa semua anak, termasuk yang memiliki kebutuhan khusus, dapat terlibat sepenuhnya. Setiap anak diberikan peran yang sesuai dengan potensi dan minat mereka, menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan bermanfaat.
Bapak Hadi, seorang orang tua dari salah satu anak peserta, menyatakan, "Saya sangat senang melihat anak saya begitu antusias dan bahagia dalam kegiatan ini. Mereka belajar sambil bermain, dan saya yakin pengalaman ini akan membawa dampak positif dalam kehidupan sehari-hari mereka."
Pemerintah setempat berencana untuk memperluas program ini dan melibatkan lebih banyak anak berkebutuhan khusus serta melibatkan lebih banyak sekolah dan lembaga pendidikan. Program serupa diharapkan dapat menjadi inspirasi untuk kegiatan serupa di daerah lain, menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan berkelanjutan bagi anak-anak berkebutuhan khusus di seluruh Indonesia.