Sidoarjo, 27 Januari 2024 - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Sidoarjo, Jawa Timur, pada hari ini. Sebanyak 10 orang berhasil diamankan dalam operasi ini, termasuk sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN).
Tim
KPK yang terlibat dalam operasi ini melakukan penyelidikan terkait dugaan
korupsi yang melibatkan sejumlah pihak di Sidoarjo. OTT dilakukan secara taktis
di beberapa lokasi yang diduga menjadi tempat transaksi korupsi.
Dalam
keterangan resmi yang diterima, Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, menyampaikan
bahwa operasi tersebut merupakan hasil dari pemantauan dan penyelidikan yang
intensif terhadap indikasi tindak pidana korupsi di wilayah tersebut.
"KPK
telah berhasil mengamankan 10 orang yang diduga terlibat dalam praktek korupsi
di Sidoarjo, termasuk beberapa pegawai ASN. Langkah ini merupakan bagian dari
upaya kami untuk memberantas korupsi di semua lapisan masyarakat," ungkap
Febri Diansyah.
Belum
ada rincian lebih lanjut mengenai identitas para tersangka maupun detail kasus
yang tengah ditangani oleh KPK. Namun, penyelidikan lebih lanjut sedang
dilakukan untuk mengungkap fakta dan keterlibatan pihak-pihak terkait.
Ketua
KPK, Firli Bahuri, menegaskan komitmen lembaganya dalam memberantas korupsi di
berbagai sektor. "Kami tidak akan berhenti dalam upaya memberantas
korupsi, termasuk di lingkungan ASN. Tindakan tegas akan diambil terhadap
siapapun yang terbukti terlibat dalam praktek korupsi," kata Firli.
Operasi
ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk masyarakat Sidoarjo
yang berharap agar tindak korupsi dapat dihentikan demi terwujudnya
pemerintahan yang bersih dan transparan.