Angka Kriminalitas-Laka Lantas di Jatim Menurun Selama September 2024

 


Surabaya - Dalam laporan terbaru yang dirilis oleh Polda Jawa Timur, angka kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah Jatim mengalami penurunan signifikan selama bulan September 2024. Data ini mencerminkan upaya bersama pihak kepolisian dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif.

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Teddy Minahasa, mengungkapkan bahwa penurunan angka kriminalitas mencapai 15% dibandingkan bulan sebelumnya. “Kami mencatat penurunan ini sebagai hasil dari berbagai strategi yang diterapkan, termasuk peningkatan patroli dan kerja sama dengan masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan,” ujarnya dalam konferensi pers, Senin (7/10).

Dalam hal kecelakaan lalu lintas, data menunjukkan penurunan sekitar 10% dibandingkan dengan bulan Agustus 2024. Kapolda menjelaskan, “Upaya sosialisasi keselamatan berkendara dan penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas telah berkontribusi pada penurunan ini. Kami juga melakukan pemeriksaan rutin di titik-titik rawan kecelakaan.”

Keberhasilan ini tidak terlepas dari program ‘Satu Jam Menyusuri Jalan’ yang diadakan oleh Polda Jatim untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai keselamatan berkendara. Program ini melibatkan pelatihan dan edukasi bagi pengendara, khususnya di kalangan pelajar dan pengemudi muda.

Di samping itu, kolaborasi antara kepolisian dan pemerintah daerah dalam menciptakan zona aman di area publik juga menunjukkan hasil yang positif. “Kami akan terus mendorong partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban, karena upaya ini memerlukan dukungan dari semua elemen,” tambah Irjen Teddy.

Masyarakat pun menyambut baik penurunan angka kriminalitas dan laka lantas ini. Beberapa warga di Surabaya mengaku merasa lebih aman dan nyaman dalam beraktivitas. “Kami merasa lebih tenang saat beraktivitas di luar rumah. Semoga penurunan ini bisa terus dipertahankan,” ungkap salah satu warga.

Kapolda juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara polisi, masyarakat, dan instansi terkait dalam menciptakan keamanan. “Kami berharap angka kriminalitas dan laka lantas terus menurun. Dengan kerja sama yang baik, kami yakin bisa mewujudkan Jawa Timur yang lebih aman,” tutupnya.

Keberhasilan ini menjadi harapan bagi seluruh masyarakat Jatim agar tetap bersinergi dalam menjaga keamanan dan keselamatan bersama, serta membangun lingkungan yang lebih baik di masa mendatang.

Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler